TIDUR MIRING KE KANAN MENURUT HADIST NABI DAN SAINS

Tidur adalah suatu aktivitas yang dibutuhkan manusia untuk mengembalikan stamina. Ketika tidur, kebanyakan dari kita tidak memperhatikan posisi yang baik. Terkadang kita tidur dengan posisi terlentang, miring ke samping, bahkan tengkurap. Perlukah kita mengatur posisi saat tidur? Jawabannya adalah sangat perlu.

Jika anda tidur dengan posisi tengkurap, maka nafas anda akan terganggu. Hal ini disebabkan karena paru – paru tidak leluasa dalam menarik nafas, karena otot dada tidak bias mengembang dengan maksimal. Selain itu, tidur dengan posisi tengkurap juga membuat hidung tersumbat oleh bantal tanpa kita sadari. Bahkan dalam hadist yang diriwayatkan oleh Thabrani, Rasulullah bersabda :

‘’Sesungguhnya tidur yang seperti ini (tengkurap) dimurkai Allah’’ (HR. Thabrani).

Seorang pakar kedokteran yang sekaligus ulama, Ibnul Qayyim Al – Jauziyyah mengatakan bahwa tidur dengan posisi miring ke arah kiri juga kurang begitu baik. Karena posisi tidur dengan posisi miring ke kiri bias berbahaya untuk kesehatan jantung. Pada posisi tersebut, jantung akan tertekan oleh organ tubuh. yang lain (paru – paru). Sehingga jantung kurang leluasa dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

(baca : keajaiban air zam zam)

Bagaimana jika tidur dengtan posisi terlentang? Sekilas memang terlihat normal dan wajar. Namun perlu diketahui bahwa tidur dengan posisi terlentang bila dengan posisi yang tidak ditopang dengan benar maka dapat menimbulkan nyeri pinggang.

Rasulullah telah mengajarkan kepada kita bahwa posisi tidur yang paling baik adalah dengan cara miring ke kanan. Seperti hadist yang diriwayatkan oleh Al – Bukhari dan Muslim, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda :

‘’Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu’’ (HR. Al-Bukhari No. 247 dan Muslim No. 2710)

Tidur dengan posisi miring ke kanan secara medis memiliki beberapa manfaat seperti berikut ini :

1. Mengurangi beban jantung

Tidur dengan posisi miring ke kanan membuat jantung tidak tertekan oleh organ tubuh yang lain. Sehingga kerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh tidak terganggu.

2. Mengistirahatkan lambung

Tidur dengan posisi miring ke kanan dapat mencegah terjadinya asam lambung karena dapat mempercepat proses pencernaan makanan.

3. Mempercepat pengosongan kandung empedu

Makanan yang telah masuk ke lambung dan bercampur dengan asam lambung yang lancer akan meningkatkan cairan empedu, hal ini dapat mencegah terbentuknya batu kandung empedu.